Bupati Balangan, Abdul Hadi, meminta para abdi negara wajib memanfaatkan teknologi informasi demi penyelenggaraan pemerintah yang lebih baik, lebih efisien, serta transparan.
Hal itu diterangkan Hadi saat membuka workshop pemutakhiran data mandiri (PDM) melalui aplikasi website mysapk.bkn.go.id yang digelar di Banjarmasin, Jum’at (17/9/2021).
PDM dilaksanakan di seluruh daerah secara daring. Balangan mendapatkan jadwal melaksanakan mulai 15 September sampai 14 Oktober.
Dijelaskan, waktunya tinggal 26 hari lagi dari sekarang, karena itu dia berpesan jangan sampai nanti ada kesalahan atau ada data yang kosong yang bisa berdampak seperti tidak bisa dibayarkannya tunjangan atau yang lainnya.
“Kita harus mendukung ini bukan semata-mata karena kita wajib mendukung kebijakan pemerintah pusat maupun BKN, tetapi karena hal itu akan sangat bermanfaat bagi kita dalam menyusun peta kekuatan dan potensi SDM aparatur daerah serta pengelolaannya,” tambah Abdul Hadi
Deny Fahriadi, Kasubid Data dan Informasi BKPSDM Tapin menjelaskan, pemutakhiran data mandiri adalah program nasional yang dibuat BKN, bertujuan untuk mewujudkan data yang akurat, terkini, terpadu dan berkualitas baik.
Sementara itu, Sufriannor, Kepala BKPSDM Balangan menjelaskan, pemutakhiran data mandiri 2021, merupakan kegiatan reguler sensus ASN setiap lima tahun sekali, yang dilaksanakan secara nasional oleh Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia.
“Tujuan pelaksanaan PDM adalah untuk memperoleh data ASN yang akurat, terkini, dan terintegrasi, sesuai dengan prinsip satu data Indonesia dalam rangka mewujudkan satu data ASN, dalam meningkatkan kualiatas pelayanan kepegawaian,” terangnya.